LU 2 - 1. Mendidik Menyeluruh

Pendahuluan

• Modul ini membahas tentang pendidikan menyeluruh berdasarkan pemikiran Ki Hajar Dewantara.

• Pemahaman terhadap kata pendidikan dan pengajaran terkadang masih membingungkan.

• Pengajaran adalah cara menyampaikan ilmu atau manfaat bagi hidup anak-anak secara lahir maupun batin, sedangkan pendidikan merupakan tempat menaburkan benih-benih pemuda yang hidup dalam masyarakat.

"Penggabungan istilah tersebut dapat mengaburkan pengertian yang sesungguhnya."

Definisi Pendidikan oleh Ki Hajar Dewantara

• Ki Hajar Dewantara mendefinisikan pendidikan sebagai tuntunan dalam hidup tumbuhnya murid.

• Mendidik adalah menuntun segala kodrat yang ada pada murid agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik itu sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.

"Mendidik adalah menuntun segala kodrat yang ada pada murid agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya."

Peran Pendidik

• Peran pendidik adalah menuntun agar murid bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan kodratnya.

• Pendidikan tidak hanya berbentuk pengajaran yang memberikan pengetahuan kepada murid, tetapi juga mendidik keterampilan berpikir, mengembangkan kecerdasan batin, dan pada akhirnya memungkinkan murid untuk melancarkan hidup untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan.

"Peran pendidik yang bisa menuntun agar murid bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan kodratnya."

Pentingnya Ilmu dan Pengetahuan dalam Pendidikan

• Ilmu dan pengetahuan sangat diperlukan sebagai bagian dari pendidikan karena sebagai kunci untuk mengasah keterampilan berpikir, memajukan kecerdasan batin, dan melancarkan hidup.

• Oleh karena itu, pendidikan pikiran atau intelektual murid sebaiknya dibangun setinggi-tingginya, seluas-luasnya, dan selebar-lebarnya agar mereka dapat mewujudkan tiga kehidupan lahir dan batin dengan sebaik-baiknya.

"Ilmu dan pengetahuan sangat diperlukan sebagai bagian dari pendidikan."

Membangun Lingkungan yang Kondusif

• Sebagai pendidik, perlu cermat dalam menempatkan pendidikan pikiran murid sesuai dengan konteks pendidikan nasional.

• Penting untuk membangun dan menjaga suasana lingkungan yang kondusif agar setiap murid dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan kodratnya.

"Sebagai pendidik, perlu cermat dalam menempatkan pendidikan pikiran murid sesuai dengan konteks pendidikan nasional."

Tuntunan dan Tumbuhnya Potensi Murid

• Setiap murid memiliki kekuatan-kekuatan yang memerlukan tuntunan dari orang dewasa untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi atau kekuatan dirinya.

• Ada murid yang tidak memiliki kesempatan mendapatkan tuntunan yang baik, sehingga cenderung tidak dapat menumbuhkan dan mengembangkan kekuatan atau potensinya dengan maksimal.

• Ada juga murid yang mendapatkan tuntunan dengan baik, namun kekuatan atau potensinya tidak dapat tumbuh atau berkembang karena adanya pengaruh-pengaruh yang membatasi.

"Setiap murid memiliki kekuatan-kekuatan yang memerlukan tuntunan dari orang dewasa."

"Ada murid yang tidak memiliki kesempatan mendapatkan tuntunan yang baik."

"Ada juga murid yang mendapatkan tuntunan dengan baik, namun kekuatan atau potensinya tidak dapat tumbuh atau berkembang karena adanya pengaruh-pengaruh yang membatasi."

Membangun Suasana yang Konduktif

• Sebagai orang dewasa, kita dapat berupaya membangun dan menjaga suasana lingkungan yang kondusif agar setiap murid dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan kodratnya.

• Penting untuk menciptakan suasana yang saling tarik menarik dan saling mempengaruhi antara pendidikan pikiran dan keadaan murid agar terjadi konvergensi yang menggambarkan potensi dari murid dan kesempatan untuk berkembang.

• Tumbuhnya akal-budi murid yang didorong oleh tuntunan akan mendorong terciptanya kebudayaan, yang menjadi ciri khas dan dasar perubahan zaman di tengah-tengah kebudayaan-kebudayaan negara lain.

"Sebagai orang dewasa, kita dapat berupaya membangun dan menjaga suasana lingkungan yang kondusif."

"Penting untuk menciptakan suasana yang saling tarik menarik dan saling mempengaruhi antara pendidikan pikiran dan keadaan murid."

"Tumbuhnya akal-budi murid yang didorong oleh tuntunan akan mendorong terciptanya kebudayaan."

Pembelajaran Aktif dan Pembentukan Karakter

• Guru dapat memberikan praktek pembelajaran yang mengembangkan kerjasama, empati, menghargai sesama, dan berkontribusi sosial kepada sesama.

• Melibatkan murid dalam kegiatan gotong-royong membersihkan dan menghias kelas serta sekolah dapat menumbuhkan karakter dan kecakapan sosial emosional.

"Guru dapat memberikan praktek pembelajaran yang mengembangkan kerjasama, empati, menghargai sesama, dan berkontribusi sosial kepada sesama."

Pendidikan sebagai Pilar Utama

• Kebudayaan Bangsa Indonesia akan tetap ada menjadi pilar utama dalam memajukan pendidikan nasional.

• Membangun dan menjaga kebudayaan bangsa akan membantu murid dalam kehidupan dan penghidupannya serta membantu keberlangsungan hidup sebagai bangsa Indonesia.

"Kebudayaan Bangsa Indonesia akan tetap ada menjadi pilar utama dalam memajukan pend